This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Kamis, 18 Februari 2016

CARA STRAT YANG BAIK #EKO_Chodox



ManiakMotor - Namanya balap pasti dari start  ke finish. Tidak mungkin dari finish ke start. Itu namanya otak kamu sudah korslet. Pun begitu di balap dragbike. Di trek lempeng itu, 75% kemenangan ditentukan start. Tentu dengan motor yang kenceng. Salah start, silakan balik badan ke paddock. Menyerah.
Cerita start para pedrag, rata-rata sudah jagonya. Tetapi masih ada yang spesial. ”Di drag bike, 75% kunci suksesnya saat start. Start yang bagus adalah konsentrasi tinggi. Gerakan motor harus sama cepat dengan lampu hijau. Itu wajib, karena di situ banyak mempersingkat waktu. Kalau perlu hanya beda 0.001 detik dengan lampu. LAmpu yang duluan padam. Kalau jokinya yang duluan itu namanya jump start,” yakin Eko Chodox, pendekar drag bake from Semarang, Jawa Tengah.
Joki yang langganan juara di drag bike, motor mereka dari garis start seperti loncat. Saat yang sama tidak ada gejala angkat roda depan dan belakang akan spin. Ada sesekali gejala wheelie yang terkontrol. Dulu, joki-joki road race pernah berguru pada mereka soal kecepatan motor dari diam dan lari. Jitu momentum melepas kopling, rpm dan posisi badan mereka.
Termasuk Eko itu yang startnya seperti katak. Makanya dijuluki Eko Chodox. ”Kosentrasi sudah harus penuh sejak di waiting zone. Adaptasi dan hitung  interval kedipan lampu start. Pelajari juga cara start pembalap sebelumnya, jika dia melakukan kesalahan jangan ulangi ritmenya,” kata Eko Chodox yang dulu memulai feeling dari lampu stopan lalulintas dari kuning ke hijau, hehe.
Lakukan burn out untuk memanasi ban. Dengan ban yang panas, kompon akan lengket ke aspal. Bahasa tekniknya kompon akan senyawa. Ngegrip, kata orang. Roda kemungkinan tidak akan cakar di tempat, tapi akan menyalurkan tenaga. Coba panasi karet kolor dan pegang, selain panas juga lengket di tangan. Nah seperti itu maksudnya ban dipanasi.
Lalu? “Posisi badan condong ke depan dengan posisi 45°. Jangan lupa berdoa minta keselamatan dan kemenangan,” urai Chodox yang punya nomor star 26, mirip Dani Pedrosa. Intinya, kata Eko start itu sesuaikan kondisi trek. Maksudnya bila tak terlalu grip, gas harus diurut pas.
Itu bersamaan harus pandai mainkan kopling dengan rpm saat start. Di dalamnya juga tekanan angin ban, “Angkanya tak hapal, feeling aja dan dicoba di tempat untuk menyesuaikannya. Ini perlu untuk antisipasi biar tidak sliding. Lebih bagus latihan yang banyak,” lanjut Eko yang diiyakan jagoan papan atas trek lurus macam Dwi Batank atau Bowo Samsonet.
Hendra Kecil, yang memang masih kecil akui kalo ilmu Eko Chodox sering ia terapkan. "Start itu memang utama. Gampang-gampang susah. Sudah full kosentrasi, tapi kadang juga tak mulus. Makanya harus latihan yang banyak lama-lama sudah hati yang mengendalikan,” kata Hendra yang terus mengasah pengalaman alias jam terbang, dia masih kalah dalam hal ini dibanding Chodox dan Batank serta pengebut senior lain.
Antonius Petruk, drag biker kawakan juga memposisikan start terpenting dalam drag bike. Katanya, jangan melakukan kesalahan pundamental. "Pelintir gas sesuai torsi yang diminta mesin, agar motor tidak liar. Tetapi kalau motor pelan juga, susah juara,” sebut Petruk yang bukan lawan mainnya Bagong, eh, Semar dan Gareng. Ardel 

 ini artikel saya ngambil dari artikel #MANIAKMOTOR.COM

BACA JUGA:
 

Kamis, 11 Februari 2016

BORE UO JUPITER Z 155 CC

BORE UP YAMAHA JUPITER Z 155 cc

Kulonuwun… :) Pripun kabare sederek, sadulur se-Indonesia? Semoga baik-baik saja…
Alhamdulillah, masih diberi umur buat online lagi di tengah makin padatnya jadwal dan teriakan-teriakan temen-temen yang meminta order mesinnya segera diselesaikan (haik guaya… wkwkkw), jadi banyak yang terlewatkan n ndak sempet foto-foto dan berbagi hehehe… Tapi kali ini spesial request datang dari Meja 10, pesananya Bir Bintang, halah… itu kan kalok liat dangdut di pub :D Hehehehe..
Korek mesin, atau istilah bahasa inggrisnya : ENGINE TUNING, adalah kegiatan merubah / menyempurnakan kinerja mekanikal mesin dengan melakukan berbagai upaya dan perubahan yang dapat menambah performa mesin. Sesuatu yang sangat kami cintai dan kami lakukan untuk sesama pecinta kecepatan, meski bukan pebalap, pecinta kecepatan ini bisa saja dari sahabat-sahabat yang bekerja di kantor dan ingin memodifikasi motornya agar cepat dibawa ke kantor, ada teman-teman dari mahasiswa yang ingin motornya laju jika waktu sudah mepet untuk masuk kampus, semoga saja bukan dari penjambret yang ingin kabur dari kejaran polisi wkwkwk…
Kali ini seseorang bernama Mr. U, datang ke bengkel dengan curahan hati, “Mas, saya request trend modifikasi 2010 ala RAT, dan nanti jika orang-orang search di Google hingga anak-cucu saya, mereka bisa lihat modif mesin ini, biar saya juga kebagian pahala mas berbagi-bagi ilmu” wetzz,,, requestnya dalem banget… Kita tanya buat apa mas, pak boss menjawab, “yah buat ngantor aja, sama kalok dijalan ketemu suzuki satria FU bisa enak buat kejar-kejaran heheheh” ujarnya cengengesan.
silinder head racing jupiter z
Oke deh boss, boleh-boleh, Langsung aja serah terima motor, “mau diapain aja terserah pokoknya manteb karena ini motor sejak jaman saia muda dulu, nanti bayar belakangan kontan!” pesan pak boss. “SIAP!! Pokoknya Mur-Mer-Ceng pak boss,” jawab kami. ” Apa itu mur-mer-ceng, obat kuat?” timpalnya. Kami ketawa geli, terus kami jelaskan kalo Murmerceng itu slogan baru kami, Murah-Meriah-Kenceng hehehe :D
Motor ditinggal di bengkel , beliau pulang dengan tenang mengendarai kuda, halah… :p
Langsung mesin dibelah total, wah, jupiternya terlalu tua nih, crankcase nya udah agak oblak. Tanpa ba-bi-bu, crankcase diganti dengan crankcase baru dari Thailand, demi manjaga stabilitas puntiran kruk as, menambah torsi mesin. Kemudian rencana akan dibenamkan kruk as bawaan motor Yamaha Vega ZR dengan langkah ayunan 4mm lebih jauh daripada kruk as Yamah Jupiter Z. Daun kruk as juga membulat, dengan bobot kesetimbangan yang agak lebih berat dibanding daun model setengah bulan bawaan mesin Jupiter.

Bak Crankcase X1
Perpaduan transmisi juga diracik ulang, namun kali ini hanya gigi 4 saja yang dirubah, mengingat peruntukannya bukan di lintasan balap, dengan mengusung transmisi 20/23, membuat nafas motor di persneling top gear lebih memiliki dorongan kencang mengail topspeed.
Kelar membenahi kesetimbangan di kompartemen tengah, magnit disisakan 800 gram, dengan bobot balancer 650 gram. Kanvas kopling aplikasi milik TDR, pir kopling TDR mengawal agar tenaga mesin tidak hilang di bak kanan yang juga ditutup dengan sistem kopling manual bawaan yamaha X1 Thailand.
Mesin komplit, sekarang saatnya membenahi kompresi mesin, piston honda sonic 0v. 300 dikawal masuk ke dalam silinder blok yang sama sekali tidak terkena papasan mesin bubut. Torak Honda dipilih berdasarkan bobot yang ringan, serta dimensi yang pendek akan meminimalisir beban gesek permukaan silinder yang memberikan gaya normal terhadap piston. Meski harus ditebus dengan harga mahal, perpaduan antara piston ini dengan liner dari Honda CB membawa manfaat yang luar biasa mantabnya.

Blok Bore Up Jupiter Z 155 cc
Ruang bakar di isi spesifikasi katub dari Honda Sonic, pir katub Honda Sonic, Porting di geser ke atas sebesar 24mm. Lebih istimewa lagi, bushing penahan laju naik-turun katub direquest dari bahan albronze, dengan model ulir, begitu pula dengan bahan seating valve, menjaga suhu mesin tetap dingin dan komponen katub awet, sebagaimana riset mekanik-mekanik handal di roadrace. Sudut squish ruang bakar disetarakan dengan pelipis piston untuk memfokuskan jeram udara/bahan bakar ke arah busi.

Tidak semua berjalan mulus ternyata, Pembuatan noken as kali ini menghadapi kendala, wah… mesin bubutnya lagi rusak, setelah berjasa membantu ratusan order noken as dari teman-teman seluruh indonesia… T_T Semoga amal, ibadahnya diterima :D heheheh
Akhirnya kita berlari ke guru kita, H.Sofyan tuner DDS SPEED, yang motor drag 105cc nya baru saja menyabet podium. Kita terkagum-kagum dengan keterampilan tangan mas sofyan mengolah noken as diatas gerinda batu yang diapit ragum sangat istimewa, karena kita sendiri terbiasa bekerja dengan bantuan teknologi, ternyata dia memiliki rahasia-rahasia sederhana (mungkin karena sudah terbiasa, “Kalau kamu sudah pernah gagal dan menghabiskan noken as sebanyak 1 ember untuk praktik, baru kamu bisa” begitu jawabnya, padahal batin kami menimpali. “Kita sudah habis 1 kardus noken as om, hehehehe..” ). Setelah kami rayu-rayu, bocor juga ilmu sederhananya yang sangat mudah diterapkan hingga mampu membuat noken as dalam 5 menit, tanpa dial-tanpa mesin khusus bubut noken as, busur derajat dll heheheh… modul cara grinding noken as ini sekarang bisa kalian dapetin juga bagi yang pengen belajar bikin noken as racing sesuai keinginan tanpa harus beli yang bermerek :) Tapi kalok banyak yang rusak daripada yang jadi itu hal wajar dalam latihan lho :D


Wow, ketika jadi pun kami tidak percaya begitu saja meski beliau guru kami, hehehe.. Sorry pak guru. Beliau memang merendah, ketika ditanya hanya diberi jawaban lift noken as, tapi ketika di ukur dengan indicator dial, Subhanallah… Indahnya durasi dan lifter Noken as yang didesain dengan angkatan setinggi 7 mm dan waktu membuka spanjang 300 derajat untuk memperderas aliran udara yang masuk. Hebatnya, aliran grafik akselerasi dan deselarasi noken as nya begitu lembut, tidak kasar sama sekali. Profil noken as begitu halus, tidak terkotak-kotak, bekas gerinda batu seakan tidak ada ketika telah difinishing dengan amplas dan dipolished dengan autosol. Jika mario teguh ada, dia pasti berkata “SUPERB!!” heheheheh… Duh, jadi berharap semoga mesin bubut terbaru kami segera datang, kan ketamabahan fitur pengunci durasi dan lifter, bahkan kita bisa meng-copy noken as, jadi yang sudah ketemu kencang, kalau ada pesanan tinggal bikin sama persis durasi dan liftnya :D

Ke sisi pengabut bahan bakar, kita mempercayakan bawaan Suzuki Shogun yang direamer ulang dengan tabung skep stainless stell sebesar 20.5mm custom made, venturi dikejar hingga 24mm pada pantat karburator diselaraskan dengan 85 % dari katub masuk. Knalpot berdiameter pipa 25mm dibawa mengawal gas buang, dengan desain mengerucut dan pipa sarangan hanya sepanjang 50 milimeter dipakai untuk memberi lontaran nafas yang sengaja dibuat pendek-pendek untuk areal perkotaan.

Komputer pengapian di set up melaui remote untu mengatur kurva pengapian yang dibatasi di 12.500 RPM dengan timing 29 derajat sebelum titik mati atas. Koil bawaan YZ125 dari TDR dikawinkan guna melentikkan gelombang listrik ke elektroda TDR balistic yang dianggap dapat menghasilkan pembakaran di combustion chamber lebih bersih.

Bore Up New Yamaha Jupiter Z 150cc

Rahasia merubah karakter mesin yamaha new jupiterZ adalah, BORE UP Yamaha Jupiter Z! Setelah kamu bongkar head cylinder dan block cylinder-nya, disitu kamu harusnya dapat membaca betapa besar potensi mesin yamaha. Konfigurasi mesin overstroke dengan langkah 57,9mm namun diameter piston 50mm,  yamaha seakan-akan hanya menciptakan mesin mio dengan sistem gigi transmisi,so sad.. but true…

Paket peningkat tenaga yang kita tawarkan adalah, membangun ulang konfigurasi mesinnya! Pekerjaan utama yang harus diganti adalah piston! Jika mio harian banyak yang mem-bore up hingga 150cc, kenapa pemilik new jupiterz atau vega zr takut? Tanamkan piston diameter 58mm, banyak pilihannya, mulai yang flat macam milik yamaha byson , atau mengadopsi milik honda sonic / cs1 yang agak jenong! Asyiknya , penanaman piston ini hanya memerlukan penggantian liner, tanpa harus membongkar crankcase dan memperlebar lubang tengah baut tanam.


Bore Up New Yamaha Jupiter Z 150cc


Berapa kapasitas sekarang?
Dengan rumus V =  ( 3,1416 x D x D x S ) / 4000, dimana D adalah diameter piston , S adalah panjang stroke. Maka didapat kapasitas baru sebesar 152,97 CC. WOW!!! Penambahan hampir 40 cc adalah sebuah hal yang dapat dipastikan membuatmu bergetar saat menancap gas! Tapi sabar dulu. . . Kita mau memodifikasi mesin dengan presisi , ini tahun 2011 bro, bukan 90 an!

Penambahan 40 CC pada silinder akan berimbas pada rasio kompresi, melonjak jadi 11,6 : 1, Berani? Kalau ada pertamax plus selalu tidak apa-apa. Lagipula kompresi semakin tinggi keawetan usia komponen akan semakin menurun.

Noken as bagian pemasok bensin bisa di awali dengan membuka di kisaran 30 derajat, dan menutup di 80 derajat, begitu sebaliknya. LSA lebar lebih pas bagi yang masih ingin mempertahankan karburator kecil. LSA lebih sempit bisa dipakai untuk pemakaian karburator venturi extra besar , misal pe28mm. Penambahan luasan venturi sebanyak 10mm lebih, mengindikasikan penambahan lift sekitar 30 %.

Ini didapat dari rumusan 2 tak, setiap karbu direamer 1mm, lidah stoper biasanya dilebarkan 3 % dari standard! Yeah, kita memang ingin menciptakan mesin 4 tak, sekencang 2 tak, tapi tetep irit konsumsi bbm pastinya.Maka dari itu, main mesin yang pasti-pasti aja, jangan coba-coba hehehe…

Setelah dihitung-hitung , lift klep dikisaran 7.8milimeter, masuk di area 27 % masih aman dipakai harian. Instalasi pir klep swedia sebagai pembalik klep mutlak perlu, menggantikan pir katup standard. Sehingga bila dipasok otak pemicu pengapian macam BRT maupun REXTOR, masih sanggup menggapai RPM tinggi dengan aman jika sewaktu-waktu ingin mengejar honda tiger.

Penataan dapur pacu kelar! Urusan knalpot perlu dihitung ulang. Tinggal lihat buku catatan modifikasi mesin, dilirik tabel dimana klep ex mulai membuka di kisaran 80 derajat, torsi puncak dipatok di 9,000 RPM, maka panjang pipa utama adalah 21,5 inches. Jika dikonversi, panjangnya sekitar 55 centimeter. Untuk menghitung lebar diameter dalam knalpot nya tinggal lihat rumus dibahawanya,
ID = sqrt ( cid / ( p + 3 ) x 25 ) x 2.1

p adalah panjang pipa knalpot dalam satuan inchi, maka didapat hasil sebesar 26 milimeter, wow… besar sekali. Untuk memperkuat torsi bawah, maka primary pipe kita putuskan memakai sebesar 24mm, sedangkan porting buang 23mm, baru pada secondary pipe kita lanjut sebesar 26mm. Kemudian menggembung semakin besar selaras dengan panjang knalpot. Pengaturan silincer, tinggal lihat halaman sebaliknya, lebih menyukai untuk karakter trek panjang atau pendek, bisa diatur dari silincer. Yang terpenting kita memiliki patokan dasar panduan arah modifikasi kita, semua lancar.

bore up honda beat

Bore up adalah mengganti ukuran piston agar lebih besar. Biasanya akan timbul perbedaan di pen piston pada stang piston, juga rumah pen piston. Bore up biasanya adalah teknik menaikan volume ruang bakar sehingga bahan bakar dan udara buat pembakaran dalam mesin dapat lebih banyak diperoleh dengan perbandingan rasio kompresi yang tinggi yang menghasilkan energi lebih besar (torsi mesin) dan putaran mesin yang lebih tinggi (RPM)

Paket Bore Up Honda Beat dan Scoopy masih jarang. Yang baru saja nongol keluaran Kawahara. Lengkap termasuk blok, piston, ring, klip dan paking.

Piston yang digunakan punya diameter 54,5 mm. Bisa dipakai harian dan balap resmi. “Karena kapasitas silinder 128,2 cc. Tidak melanggar regulasi,
Bentuk piston racing. Enaknya kompresi bisa dipilih. Jika pakai 1 paking blok silinder rasio kompresi 13,5 : 1 cocok untuk balap. Kalau paking blok dipasang 2 lembar 12,21 : 1, bisa untuk harian.








Lebih pasti enaknya diuji yuk. Menggunakan BeAT 2008 yang power awalnya hanya 7,26 dk. Dipasang paket bore up dengan paking blok dua lembar. Karena untuk harian. Semua serba standar. Knalpot, kem, lubang porting dan CDI asli pabrik hanya bore up 128,2 cc. Power mencapai 8,52 dk.

Coba pasang CDI Racing BRT Dual Band. “Dari hasil pengetesan, tenaga motor kembali naik jadi 8,74 dk,” terang Suar, operatordynotest dari BRT.

Paling mengagetkan ketika sudah ganti knalpot racing. Jajal knalpot R9 atau Racing Generation khusus BeAT. Power naik jadi 10,3 dk.

Berarti bisa disimpulkan. Kapasitas mesin sudah naik harus diimbangi pembuangan lancar. Kudu pakai pipa buang racing supaya hasilnya memuaskan. Power yang sudah besar ini hanya pakai tiga part. Paket bore up Kawahara, CDI BRT dan knalpot R9. Kondisi ruang bakar belum dilakukan pelebaran squish.

Termasuk karburator dan spuyer masih standar pabrik. Karena dari hasil pengukuran AFR (Air Fuel Ratio), menggunakan spuyer standar masih basah. Padahal tetap menggunakan boks filter namun sudah lepas filter kertasnya.

Pada saat tes dilakukan, juga belum dilakukan penggantian kem. Jika menggunakan kem racing macam Kawahara K1, kenaikan power diyakini akan bisa lebih besar lagi. Diperkirakan bisa nambah 1,5 dk lebih. Minggu depan kita lanjut tes kem juga ya. Apalagi jika diikuti dengan pembesaran lubang porting. Tenaga mesin bakal ikut melonjak.

Tes di atas memang ditujukan buat yang masih awam. Artinya, walau mekanik pemula pun bisa melakukan pemasangan paket bore up itu. Tidak perlu korek juga sudah oke. Untuk yang pengin atau tetap masih menggunakan knalpot standar juga bisa. Biar hasilnya bagus, tentu harus dibobok.
Nah ini juga penting sobat,janganlah asal melakukan bore up. Sebelum melakukan bore up, perlu pemahaman terhadap batas limit ukuran diameter dalam silinder osi sebelum dibesarkan atau dicolter. Tiap motor memiliki ketebalan liner yang berbeda.ok,,,,

bore up honda beat

Bore up adalah mengganti ukuran piston agar lebih besar. Biasanya akan timbul perbedaan di pen piston pada stang piston, juga rumah pen piston. Bore up biasanya adalah teknik menaikan volume ruang bakar sehingga bahan bakar dan udara buat pembakaran dalam mesin dapat lebih banyak diperoleh dengan perbandingan rasio kompresi yang tinggi yang menghasilkan energi lebih besar (torsi mesin) dan putaran mesin yang lebih tinggi (RPM)

Paket Bore Up Honda Beat dan Scoopy 
 masih jarang. Yang baru saja nongol keluaran Kawahara. Lengkap termasuk blok, piston, ring, klip dan paking.

Piston yang digunakan punya diameter 54,5 mm. Bisa dipakai harian dan balap resmi. “Karena kapasitas silinder 128,2 cc. Tidak melanggar regulasi,
Bentuk piston racing. Enaknya kompresi bisa dipilih. Jika pakai 1 paking blok silinder rasio kompresi 13,5 : 1 cocok untuk balap. Kalau paking blok dipasang 2 lembar 12,21 : 1, bisa untuk harian.








Lebih pasti enaknya diuji yuk. Menggunakan BeAT 2008 yang power awalnya hanya 7,26 dk. Dipasang paket bore up dengan paking blok dua lembar. Karena untuk harian. Semua serba standar. Knalpot, kem, lubang porting dan CDI asli pabrik hanya bore up 128,2 cc. Power mencapai 8,52 dk.

Coba pasang CDI Racing BRT Dual Band. “Dari hasil pengetesan, tenaga motor kembali naik jadi 8,74 dk,” terang Suar, operatordynotest dari BRT.

Paling mengagetkan ketika sudah ganti knalpot racing. Jajal knalpot R9 atau Racing Generation khusus BeAT. Power naik jadi 10,3 dk.

Berarti bisa disimpulkan. Kapasitas mesin sudah naik harus diimbangi pembuangan lancar. Kudu pakai pipa buang racing supaya hasilnya memuaskan. Power yang sudah besar ini hanya pakai tiga part. Paket bore up Kawahara, CDI BRT dan knalpot R9. Kondisi ruang bakar belum dilakukan pelebaran squish.

Termasuk karburator dan spuyer masih standar pabrik. Karena dari hasil pengukuran AFR (Air Fuel Ratio), menggunakan spuyer standar masih basah. Padahal tetap menggunakan boks filter namun sudah lepas filter kertasnya.

Pada saat tes dilakukan, juga belum dilakukan penggantian kem. Jika menggunakan kem racing macam Kawahara K1, kenaikan power diyakini akan bisa lebih besar lagi. Diperkirakan bisa nambah 1,5 dk lebih. Minggu depan kita lanjut tes kem juga ya. Apalagi jika diikuti dengan pembesaran lubang porting. Tenaga mesin bakal ikut melonjak.

Tes di atas memang ditujukan buat yang masih awam. Artinya, walau mekanik pemula pun bisa melakukan pemasangan paket bore up itu. Tidak perlu korek juga sudah oke. Untuk yang pengin atau tetap masih menggunakan knalpot standar juga bisa. Biar hasilnya bagus, tentu harus dibobok.
Nah ini juga penting sobat,janganlah asal melakukan bore up. Sebelum melakukan bore up, perlu pemahaman terhadap batas limit ukuran diameter dalam silinder osi sebelum dibesarkan atau dicolter. Tiap motor memiliki ketebalan liner yang berbeda.ok,,,,
 
:ini artikel ngambil dari google...thanks

mengkorek mesin 2 tak

Langkah Korek Mesin 2Tak

porting mesin motor 2tak Bagaimana Langkah korek mesin 2 langkah atau 2 tak? Kita pelajari dulu teori dasar langkah motor 2tak sebelum membahas korek motornya. Berikut penjelasan sederhana sistem dasar mesin 2 langkah.
Disebut mesin dua langkah karena dalam satu kali proses pembakaran terjadi, piston hanya melalui 2 langkah usaha. Berbeda dengan sistem motor 4 langkah yang dalam satu kali pembakaran harus dilalui dengan empat kali gerakan piston. Berikut gambar detail usaha dalam mesin 2 langkah :
Berikut adalahbentuk pengerjaan liner baru untuk blok mesin 2tak seperti FIZ-R, RX-King, NSR, Ninja, C, TZM, TOUCH, YZ, Aprilia, TZ, CAGIVA MITO, RGR,dll
Catatan Penting :
Tabel dibawah adalah rekomendasi ukuran porting yang umum pada motor 2tak di Indonesia
MOTORCYCLE BORE STROKE VOL (CC) INLET HEIGHT EXH HEIGHT EXH WIDTH
NSR150 series 59.00 54.50 149.00 43.06 28.34 38.94
Ninja 150 series 59.00 54.40 149.00 42.97 28.29 38.94
RX king 58.00 50.00 132.00 39.50 26.00 38.28
RXZ 56.00 54.00 133.00 42.66 28.08 36.96
Satria 120 56.00 49.00 121.00 38.71 25.48 36.96
Force 1 52.00 52.00 110.00 41.08 27.04 34.32
125Z 53.80 54.70 124.00 43.21 28.44 35.51
Touch 54.00 54.70 125.00 43.21 28.44 35.64
Nova Dash 55.50 52.00 126.00 41.08 27.04 36.63
Cagiva Stella 125 55.00 52.00 123.00 41.08 27.04 36.30
Cagiva Stella 115 53.70 50.60 115.00 39.97 26.31 35.44
Dari tabel diatas jadi kita tahu ukuran liner standar motor sebelum di korek motor menjadi racing modified.
Pengerjaan Porting 2tak
Dalam korek motor 2tak, porting adalah urusan yang paling mendasar dalam pengerjaan motor standar menjadi kencang. diluar itu juga bukan berarti tidak penting seperti memajukan timing pengapian, mengukur gigi rasio, mengukur titik pengapian dengan tingkat kompresi, dll. Porting adalah istilah untuk memodifikasi lubang liner silinder, ini adalah mekanisme motor 2 tak yang sangat sakral dan perlu hati-hati, terlalu besar sedikit saja bisa berakibat fatal, terlalu kecil mesin hanya teriak namun tidak bisa mencapai top power. Secara logika melakukan porting adalah untuk meningkatkan asupan udara menuju dan keluar dari blok silinder dengan tepat, tepas waktunya(efisien) dan tepat komposisi/jumlah asupan yang masuk dan keluar, sehingga sesuai dengan karakter motor. Ini kenapa porting hal yang sakral atau penting dalam 2tak, ini pengganti peran klep dalam mesin 4 tak.
Exhaust port
Settingan ini bisa kita ukur dengan standar ketinggian lubang buang dari bibir/ujung silinder atas setelah head silinder di lepas. Jika terlalu tinggi dalam mendisain exhaust port bisa menjadikan power motor ketika digeber susah di kendalikan atau terlalu liar dalam putaran grip gas normal(jika dalam posisi setingan karburator dan pembakaran pas).
Menaikkan exhaust port bisa menurunkan rasio kompresi karena isi volume bersih dalam silinder blok berkurang karena porting lubang-lubang yang telah kita buat, tetapi tidak begitu ekstrim.
Bagaimana membuat lubang exhause 2tak yang ideal? Bagusnya sebuah exhause port kita papas cukup 2mm untuk korek motor harian, ini cukup untuk menambah kecepatan namun motor tidak terlalu liar.
Transfer Port
Transfer port adalah lubang yang dilalui oleh bahan bakar, yaitu kabut bensin(bensin+oksigen) yang berasal dari ruang crangcase. Bentuk transfer port balap baiknya harus dibuat agar suplay bahan bakar lebih cepat mengisi ruang silinder yang akan didorong piston ke TMA. Baiknya desain transfer port memiliki ketinggian dari bibir silinder dipapas 1mm sampai dengan 2 mm. Kita harus tetap mempertahankan bentuk standarnya, hanya kita bisa merubah sudutnya yaitu dengan mempersempit sudutnya atau dibuat menjadi lebih menjauh alurnya dari exhaust port.
Sedangkan pada lebar dimensi lubang transfer jika akan diperlebar sebaiknyadibawah 1 mm pemapasannya dan doleh dilakukan di ujung bagian bawah silindernya saja yaitu pada titik antara ruang crangcase bukanbagian atasnya(jangan diubah-ubah). Ini akan mengakibatkan besarnya tingkat ke vakuman dan kepadatan kompresi gas di ruang crangcase atau kita sebut kompresi primer tetap terjaga dan suplay bahan bakar menuju TMB tetep kuat. Lakukan penghalusan disetiap port untuk finishing tahap ini.
Lubang Bilas
Lubang bilas adalah lubang atau port untuk filtering atau mengolah ulang bahan bakar yang belum terbakar. Lubang bilas juga berperan sebagai booster port yaitu untuk mensuplaybahan bakar dari ruang crangcase ke TMA.Lubang bilas tidak perlu diporting, kita cukup menghaluskannya saja.
Demikianlah porting dan langkah korek mesin 2tak, itu hanya sebagai acuan buat kalian yang ingin sekedar mengoprek motor 2tak kalian, Lakukanlah dari 0.1mm dahulu sehingga anda bisa merasakan kenaikan power/0.1 mm, jangan langsung kearah /1mmapalagi langsung /2mm. Semoga membantu para biker dalam korek motor 2 tak.

:ini saya ngambil artikel dari google..thanks

cara membuat motor drag yang ideal

Cara Membuat Motor Drag Yang Cocok Untuk Balapan Liar dan Lomba

 
Modifikasi.co.id – Mungkin usia SMA dan SMP atau usia anak anak muda sangat gemar sekali untuk memacu motornya dengan kecepatan tinggi. Mungkin tidak asing bukan anda dengan adegan balapan motor liar atau lomba. Biasanya aksi balapan motor tersebut dilakukan secara resmi atau liar yang digelar di jalan jalan yang mempunyai track lurus atau sirkuit yang mana memiliki tingkat keramaian yang sedikit alias sepi dan biasanya digelar menjelang tengah malam atau sore sore.
Sementara jika balapan RESMI umumnya berlangsung di tempat yang sudah di tentukan agar penonton dan juga pembalapnya lebih aman ketika beraksi di jalanan.
Agar bisa menjuarai di berbagai event balap , biasanya pemilik motor akan mencari tempat bengkel yang bisa membuat motor miliknya memiliki laju atau Larinya menjadi lebih kencang. Bahkan ngantripun tidak menjadi masalah ketika harus menunggu giliran untuk di lakukan tune up pada mesin motornya.Yang terpenting bagi pembalap adalah motornya bisa di tangani oleh orang yang sudah jago /secara langsung di garap sama mekanik yang terdapat pada bengkel tersebut.
gambar motor drag ninjaSatu diantara bengkel yang setiap hari didatangi penggembar motor balap adalah “satelite jaya motor”. Bengkel motor ini berlokasi lebih tepatnya di ” di Jl Raya Parung Serab/Kota Kembang Rt 03/04 Tirtajaya Depok.”  Bagi anda yang ingin mendapatkan tips membuat motor drag atau sebagai penggemar balapan motor mungkin bengkel ini memang sudah cukup terkenal dan mampu membuat motor berlari lebih kencang dari pada standardnya dan biasanya motor yang oprek tersebut selalu menjadi juara dalam ajang berbagai event balap motor.
Ketenaran Bengkel tersebut juga tidak hanya untuk wilayah depok dan sekitarnya tapi juga bengkel tersebut sudah terkenal dan merambah hingga jakarta , bekasi ,tanggerang , bogor, bandung, semarang,jogjakarta,riau,dan sulawesi.Bahkan karena selalu menjadi juara dalam berbagai ajang event balap motor maka salah satu motor hasil tune upnya di tulis oleh media otomotif nasional.
Dari Luar Bengkel ini memang terlihat seperti bengkel pada umumnya ,bengkel ini pun hanya menempati rumah kontrakan yang mempunyai luas 3 x 7 meter. Yang mengagumkan jika anda masuk ke dalam bengkel tersebut maka akan melihat banyak motor drag race yang di pajang di dalam,kurang lebih ada sekitar 6 motor drag race yang sudah selesai di tune up dan siap untuk digunakan balapan.
Menurut Eko Aryanto sebagai seorang mekanik dan pemilik bengkel satelite jaya motor untuk membuat motor Drag bisa berlari kencang hingga menjadi juara drag race maka harus merubah semua ukuran standard sepeda motor menjadi ukuran yang sesuai dengan kelas drag race. Perubahaan ukuran tersebut diantaranya yaitu seperti gear ratio, noken as, saher, pen struk, system pengapian ,knalpot dan juga menaikan CC mesin motor. well banget bro..!
Namun semua ukuran yang tidak standard tersebut juga harus di imbangi dengan pemasangan atau penempatan yang pass. Jika tidak tepat dalam memasangnya maka jangan harap motor bisa melaju dengen cepat atau kencang tapi malah bisa mogok di tengah jalan. Apa lagi dalam mengoprek motor tergantung keahlian pada mekaniknya.
Dalam hal ini mekanik akan berperan banyak dan menggunakan feeling untuk mendapatkan settingan yang tepat dan joss gandoss.

:ini saya ngambil dari artikel di google,,thanks

mio 6,8 detik

This Motor Drag Yamaha Mio FFA 350cc or Super Open Class. Modified by YSS FCC Mahachai Dang K-1 Speed.

Time in the event TDR Racing Super Open International (TRSOI) at Circuit Tepnakorn, Thailand. This Motor Drag Yamaha Mio with the Rider Napat Changpai Translucent 6,8 seconds in Track 201 meters Thailand Drag Bikes Race.
Motor Drag Yamaha Mio Thailand - TDR Racing Super Open International (TRSOI) 
Yamaha Mio using Big piston diameter 70 mm mounted to linner. "More like to use this piston. Due to power better and could use a big valve, "said Witthaya Chamnanwat, mechanical Dangmahachai team from Thailand this. Big Piston, would also need a valve that also fit the needs of fuel and exhaust gas. Valve 34 mm (in) and 30 mm (ex). Stroke also lengthen. crankshaft move the pen as far as 13 mm. That means, up and down a 26 mm. Total of 83.4 mm stroke. 84 mm. Capacity is now 323 cc cylinder. Create handlebars piston, he rely on brand TDR 120 mm in length. Stretcher cylinder block which has a mixture of ceramic materials.

CDI using AP ltac, Carburator using Keihin PWK 34 mm. large diameter exhaust apply neck. That is, 32 mm. So, the rest of the exhaust gas generated current.

Specification of Motor Drag Yamaha Mio Thailand
Front tire size 60/80-17 using Vee Rubber Brands, Rear tire size 45/90-17 Vee Rubber Brands, Sok back using YSS Brands, Caliper brakes using Brembo Brands, Chassis using Aluminum (Aftermarket). [Source: motorplus.otomotifnet.com] [Photos Courtesy : motorplus.otomotifnet.com]
:ini hasil saya mengambil artikel dari google..thaks

Kamis, 14 Januari 2016

cara ngeroot motor


Miningkatkan Daya Atau Power Mesin Motor

Untuk meningkatkan daya atau power mesin motor standart yang biasa disebut tune up, perlu diusahakan perubahan-perubahan pada beberapa hal :

 1   Meningkatkan / menaikkan      perbandingan kompresi.
 2   Memperbaiki porting IN maupun EX supaya pemasukan bahan bakar menjadi lancar dan baik.
 3   Merubah durasi, Lift noken as.
 4   Mengubah pengapian (apabila dalam perlombaan diperbolehkan).
 5   Mengubah rasio dengan Close Rasio.
 6   Setting karburator.



KOMPRESI
Meningkatkan perbandingan kompresi (Compretion Ratio = CR) adalah cara awal yang ditempuh oleh para mekanik untuk meningkatkan power mesin.
Namun demikian untuk meningkatkan perbandingan kompresi perlu diperhatikan beberapa faktor, antara lain bahan bakar yang digunakan dan kwalitas piston yang digunakan.
CARA MENAIKKAN KOMPRESI :
1. Mengganti piston dengan model racing.
2. Mendekatkan deck clearance.
3. Membubut Head.
4. Mengelas Head.
5. Membubut Blok dan Piston.
CARA MENURUNKAN KOMPRESI :
1. Merimer dome pada head.
2. Memperdalam coakan klep pada piston.
3. Membubut piston.

KEUNTUNGAN MENGGUNAKAN KOMPRESI TINGGI :
1. Power mesin meningkat.
2. Final gear menjadi berat.
3. Power mesin terasa dari putaran bawah sampai atas.
KERUGIAN MENGGUNAKAN KOMPRESI TINGGI :
1. Mesin menjadi cepat panas .
2. Engine break menjadi besar dan kasar.
3. Apabila perhitungan kompresi tidak tepat, sering terjadi detonasi





             Untuk mengetahui / menghitung perbandingan kompresi (CR) dari satu mesin, kita perlu mengetahui dulu volume silinder yang akan dikerjakan.
CONTOH PADA MESIN JUPITER Z O/S 100 Bore atau D : 52 mm = 5,2 Cm Stroke 54 mm = 5,4 Cm
= 0,785 x 5,22 X 5,42
= 114,62 cc ; 115 cc
CONTOH PADA JUPITER Z O/S 100
Volume ruang bakar diukur dengan buret lewat busi adalah 14,55 c
Jadi Volume ruang bakar 14,55 cc - 0,7 cc = 13,85 ( 0,7 cc adalah Volume Ruang Busi )

Cara menentukan berapa cc isi ruang bakar yang harus kita pakai pada perbandingan kompresi yang sudah kita tentukan.
Misalnya kita menginginkan perbandingan kompresi 1 : 14 berapa volume ruang bakarnya ?
Berarti apabila kita menginginkan perbandingan kompresi 1 : 14, isi ruang bakar harus 8,84cc. PORTING
Maksud dari mengubah porting adalah usaha untuk meningkatkan atau memperbaiki efisiensi volumetric dengan mengoptimalkan aliran gas ke dalam ruang bakar.
Ada 3 faktor yang menentukan besarnya tenaga pada sebuah mesin :
1. Efisiensi mesin yaitu seberapa dorongan pada piston yang dihasilkan oleh gaya putaran fly wheel.
2. Efisiensi thermal (panas) yaitu seberapa banyak bahan bakar yang harus dibakar/ dipanaskan dalam silinder untuk mendorong piston turun menuju TMB secara efisien.
3. Efisiensi volumetric yaitu membuat saluran / ukuran yang tepat untuk memompa gas secara optimal.
Dalam modifikasi, Head usahakan agar tidak mendapat hambatan apapun, misalnya lubang intake dengan lubang manifold atas juga harus sama dengan joint / karet manifold, usahakan dalam merimer supaya tidak ada ruang yang menyudut.
Di antara komponen pada motor yang paling utama untuk meningkatkan kecepatan mesin adalah memodifikasi camshaft / cam/ noken as. Noken as berfungsi mengatur buka / tutup klep yang dibutuhkan untuk mengatur bahan bakar melewati klep in dan membuang melewati klep ex secara selaras.


CARA KERJA NOKEN AS SEBAGAI BERIKUT :
1. Apabila titik A menyentuh pelatuk, maka katup mulai terangkat dan akan terbuka penuh setelah mencapai puncak tonjolan ( titik B ).
2. Setelah melewati puncak, katup akan turun kembali dan tertutup rapat setelah titik C.
3. Dari A kemudian naik ke C dan kemudian kembali ke B disebut durasi noken as.
4. Tinggi tonjolan menentukan Lift Max.
5. Bentuk permukaan profil tonjolan menentukan percepatan penutupan dan pembukaan katup oleh bentuk permukaan profil tonjolannya.
LIFT MAX
Cara menentukan Lift Max pada motor balap :
Secara teori untuk motor standart, Lift Max adalah 23% dari diameter klep in. Kemudian untuk motor balap dengan sirkuit yang tidak begitu panjang, Lift Max sekitar 29% - 31% dari diameter klep in. Untuk balap dengan sirkuit panjang, Lift Max dapat dibikin sampai dengan 35% dari diameter klep.
DURASI
Cara menghitung durasi ada beberapa cara :
1. Durasi dihitung setelah klep mengangkat 1,27mm pada setelan klep 0 (zerro).
2. Durasi dihitung pada saat klep mulai membuka pada setelan klep 0,10 mm.
Untuk mempermudah pembuatan, kita akan menggunakan cara yang ke dua.
Sebelum kita ingin menentukan angka durasi, harus kita ketahui dulu berapa LC (lobe center) pada noken as yang akan kita modifikasi.
Untuk mengetahui LC, kita harus memasang noken as pada mesin dan mengukur dengan busur derajat yang dipasang pada kruk as sebelah kiri /magnet.
Sebagai contoh : LC PADA JUPITER Z : 103
Kita menginginkan durasi 310 derajat. Berapa derajat in open dan berapa derajat in close ?
Perhitungan Untuk Mencari in close :
310 - 180 - 52 = 78
BERARTI UNTUK LC 103 JIKA KITA MENGINGINKAN DURASI 301 ANGKA DURASINYA ADALAH : IN OPEN 52 SEBELUM TMA IN CLOSE 78 SETELAH TMB
Untuk motor balap durasi idealnya adalah 29 - 33.
Untuk lift max motor balap durasi idealnya adalah :
7,5 mm - 8,3 mm
Keuntungan menggunakan lift tinggi dan durasi besar : - Tenaga mesin menjadi sangat besar - Mesin sangat bagus di putaran atas
Kerugian menggunakan lift tinggi dan durasi besar : - Pada putaran bawah kurang bagus - Per klep menjadi tidak awet - Klep floating / melayang apabila pir klep tidak kuat - Coakan klep pada piston harus dalam
CARA MENGGERINDA CAM
- Bagian Base Circle digerinda kurang lebih 18 sampai ketemu lift yang diinginkan
- Kemudian diikuti dengan menggerinda bagian ram untuk menentukan durasi
- Menggerinda bagian flank untuk menentukan lift O/L dan membentuk profil
- Usahakan dalam menggerinda sebuah kem dengan rata dan halus untuk menjaga agar rocker arm tetap awet dan mengurangi floating.
IGNITION / PENGAPIAN
Bagian pada mesin berfungsi untuk membakar campuran bahan bakar dan udara yang di kompresi oleh piston, sebelum piston mencapai TMA.
Sumber arus listrik untuk menghasilkan loncatan api bisa berasal dari spul atau langsung aki.
Sumber listrik yang dihasilkan langsung dari sepul sering disebut pengapian AC, dan langsung dari aki sering disebut pengapian DC.
Pengapian AC
Keuntungan menggunakan sistem AC :
- Sistem listrik langsung sesuai dengan putaran mesin.
- Tidak perlu menggunakan aki
Kerugian menggunakan sistem AC :
- Putaran mesin sedikit berkurang, karena gaya magnet yang ada
Pengapian DC
Keuntungan menggunakan sistem DC / Total Lost :
- Tidak perlu menggunakan magnet
- Berat rotor bisa dibuat sesuai keinginan kita (bisa sangat ringan)
Kerugian menggunakan sistem DC / Total Lost :
- Harus sering mengisi ulang (recharging) aki (accu)
- Resiko terjadi aki tekor
Perbedaan waktu pengapian standart dan yang sering digunakan untuk balap: Pengapian untuk motor standart • Pada RPM rendah (1.000 – 3.000
RPM) : loncatan api pada 8 - 15 sebelum TMA • Pada RPM tengah tinggi
(4.000 ke atas) :loncatan api pada 25 - 30 sebelum TMA
• Api busi tidak besar dibanding pengapian balap
Pengapian untuk motor balap
• Pada RPM rendah (1.000 – 3.000 RPM) : loncatan api pada 20 - 30
sebelum TMA
• Pada RPM tengah sampai tinggi ( 4.000 ke atas) : loncatan api pada 35
- 42 sebelum TMA
• Api busi besar
Macam macam jenis CDI
1. single map
cdi yang terdiri hanya dengan 1 map/kurve
contoh : cdi bawaan motor, cdi brt dual band
2. multi map
cdi yang terdiri lebih dari 1map / kurve yang dapat kita pilih sendiri dengan beberapa click.
contoh : cdi rextor adjustable, cdi brt smart click
3. cdi programable
cdi yang bisa diatur kurve/ grafik pengapian menurut keinginan kita, yang disesuaikan dengan karakter mesin yang dibutuhkan.